Komponen-komponen Keterampilan Mengajar Variasi di Sekolah Dasar

1. Variasi Dalam Mengajar

Anda dapat menggunakan banyak macam variasi yang sangat berguna dalam usaha menarik minat dan semangat siswa. Biasanya variasi semacam itu muncul di dalam dan di antara komponen-komponen sebagai berikut :

a. penggunaan variasi suara
b. Pemusatan perhatian
c. Kesenyapan
d. Mengadakan kontak pandang
e. Geraka bandan dan mimik
f. Pergantian posisi guru dalam kelas.

Untuk memperoleh gambaran yang lebih jelas, baiklah kita bahas satu persatu komponen-komponen tersebut.

a. Penggunaan Variasi Suara.
Dalam berbicara, suara anda hendaklah bervariasi. Nada suara, volume suara, dan kecepatan berbicara hendaknya diatur sehingga terjadi variasi yang baik dan enak di dengar. Dalam hal-hal tertentu mungkin perlu keras, lambat atau menekan agar isis pembicaraan dapat diikuti siswa dengan jelas.

b. Pemusatan Perhatian.

Pemusatan pada hal-hal penting dapat anda lakukan dengan perkataan, "perhatikan baik-baik", "nah, ini penting sekali", "Dengar baik-baik" dan sebagainya.

c. Kesenyapan.

Suasana senyap atau hening tiba-tiba yang anda lakukan biasanya dapat menimbulkan perhatian. Timbul perasaan ingin tahu dari siswa. Namun untuk mengadakan kesenyapan harus selektif, jangan sampai menggangu proses belajar mengajar.  Memberikan kesempatan waktu berfikir kepada siswa, setelah anda mengajukan pertanyaan merupakan salah satu saat yang tepat.

d. Mengadakan Kontak Pandang

Pada waktu anda berbicara menyampaikan informasi, atau interaksi dengan siswa, pandangan hedaknya diarahkan kepada seluruh anggota kelas. Selama jam pelajaran, anak satu-persatu harus ada kesempatan kontak pandang dengan kita sebagai guru.

e. Gerakan badan dan mimik.

Variasi wajah anda pada waktu mengadakan interaksi dengan siswa akan mempunyai arti penting dalam suasana belajar. Raut muka yang cerah disertai senyum akan membawa suasana gairah dalam belajar. Mengerutkan dahi, menaikkan alis mata, sebagai tanda tertarik. Gerakan kepala, seperti mengganggukkan tanda setuju, dan menggelengkan kepala sebagai tanda tidak setuju.

f. Penggantisn Posisi Guru Dalam Kelas

Penggantian posisi di sini, maksudnya anda selakuk guru dapat bergerak ke depan dan ke belakang. ke sebelah kiri maupun ke kanan siswa. Sesekali duduk, berdiri, yang penting ada variasi. Jangan terpaku hanya pada satu tempat.

Masih ada lagi variasi-variasi yang digunakan saat proses pembelajaran. contohnya variasi penggunaan media, yang akan di bahas pada artikel berikutnya.

Mudah-mudahan artikel yang singkat ini dapat mewarnai kegiatan proses pembelajaran anda di dalam kelas, demi tercapainya tujuan pembelajaran yang telah kita tetapkan. Salam Sukses!

No comments:

Post a Comment

Komentar Anda